Senin, 31 Oktober 2011


3. Teldik
Teldik adalah alat menangkap ikan di air yang dangkal seperti taliair persawahan, tambak, alur atau irigasi. Biasanya gagangnya batang pimping. Panjangnya paling setinggi dada, katakanlah seukuran tiang pagar. Indahnya waktu ujungnya dicolokkan kedasar air gagang masih dapat dipegang, setidaknya masih dapat bungkuk atau jongkok.
Menunggu aba-aba gagang kita sandarkan ke apa saja untuk tidak rebah. Bila perlu dipegang gagang terletak bebas diantara pangkal ibu jari dengan telunjuk. Katakanlah seperti memegang pinsil waktu istirahat menulis. Setelah gagang terlihat menggeletar baru kita tarik dengan sentakan. Mungkin saja dua tiga ekor sekali kena. Biasa pula lepas di udara dan jatuh ke tanah.  Kalau kalah cepat maka ada yang menggelepar-gelepar bergulir kembali jatuh kedalam air.
Apakah umpannya? Cacing dicucuk dengan benang sepanjang tubuhnya melaluiperut, sedikit dikedut-kedut. Setelah lebih kurang sepanjang ikat pingang barudigulung kedua atau ketiga jari tangan sehingga berbentuk bulat, bayangkan kue donat. Gulungan ini kita ikatkan diujung gagang. Ikan lokot sangat menyukainya. Kalau menangkap di air mengalir kita mulai dari hulu agar ika yang dihilir teransang dengan bau. Setelah upaya selesai teldek ditinggalkan begitu saja.
            Kutetah Teldik Batangni Telbuh
            Kase Siro Beluh Aku Ku Ume
            Gulepe Kedik Sentan Metuh
            Ini Betul Songoh Rejekipe Mede
            Keloang Tikik Angkap Siro Basuh
            Terbayang Pembubuh Kase Kune Die

Sabtu, 29 Oktober 2011

KEKAL

2. Kekal
Kekal juga alat penangkap ikan yang seperinsip dengan kail atau pancing. Untuk kekal sasarannya ikan bawal yang tergolong besar walaupun bukan itu yang tergoda. Tentu apa saja yang kena itu rejeki kita. Besar atau sedang sama saja, pokoknya berisi belanga.
Kekal dipasang lebih jauh ke tengah-tengah dengan menggunakan tiang pancang. Katakanlah bamboo sedang sebatang, kira-kira panjangnya seukuran tiang bendera. Di ujung tiang digantung kan labu manis yang besarnya lebih kurang sebesar buah pokat. Isinya sudah dikosongkan dan kulitnya telah dikeringkan sehingga terapung tidak tengelam. Tali tergantung dengan benang yang mudah putus sementara labunya sendiri telah berada dalam jaringan yang dibuat khusus. Jaringan ini adalah ikatan tali kekal yang sampai jauh tenggelam ke dasar air oleh pemberat berupa timah yang dekat dengan matanya.
Seorang pemasang kekal tidak perlu menunggu dalam perahu. Sambil bekerja atau istirahat di pinggir pantai sesekali ia melihat dari sejumlah kekal yang berjejer yang ia pasangkan. Mana yang telah jatuh dan bergerak kemana-mana berarti umpan sudah ditelan ikan. Boleh ia berkayuh kesana. Kalau gerakan labu menunjukkan gejala yang kena adalah ukuran besar maka dibiarkan seperlunya sampai ikan letih agar benang tidak putus. Setelah itu baru perlahan lahan diupayakan sambil mempersiapkan during tangan untuk membantu mengankat. Kalau memang rejeki hanya waktu yag ditunggu.
            Wo Ikan Bawal Wo Ikan Pedeh
            Kisip Musempenih Ikan Rantang Rues
            Pakanni Kekal Gadung Berkikih
            Pakan Pengantih Ikimes-kimes
            Akan Kin Pangkal Langkah Berulih
            Pakan Peragih Pan Bawal Mureges

Rabu, 26 Oktober 2011

TANGEL

1. Tangel
Tangel adalah kail. Gagangnya dipakai dari bahan ringan, praktisnya batang pimping. Panjangnya sekitar sejengkal. Kalaupun lebih paling seperti mengukur sepatu, katakanlah nomor empat puluh satu. Benangnya sekitar dua hasta diikat di tengah-tengah.
Tangel hanya alat untuk penangkap ikan dipinggiran. Umpannya langsung dicolokkan dengan menggunakan kayu atau bambu  ke tempat ikan di mana ia berada. Boleh jadi itu rumahnya. Mengunakan tali panjang ada juga bila diperuntukkan memasang agak ke tengah. Ini tangel untuk ikan lele di dasar air yang berlumpur. Ia membuat lubang di tempat ini sebagai tempat tinggal. Umpannya dicolok kesana.
Gagang tangil langsung menjadi pelampung. Sebahagaian benang masih tergulung untuk melihat tangkapan berhasil atau belum. Tidak lama kita menunggu, barang sepuluh menit sudah boleh dilihat sekali. Kalau sudah beruntung mungkin saja dipasang lagi, tentu ke tempat lain. Kalau sedang apes jangankan yang tidak disentuh yang sudah dimakannyapun tinggal mata. Mudah-mudahan ikan tangkapan dapat banyak dibawa pulang.
Tangel kita amankan, gagang menjadi gulungan benang dan matanya dipocokkan ke salah satu ujung. Dengan demikian kalau besok lusa rencana menangkap lagi kita tinggal mengorek cacing. Seberkas tangil tinggal mengambil dari kemasan.        
Sie Muelep Kurasa Mugule
Gelah Kusone Kutamah Tangil
Kin Mut Misep Aku Mukale
Serloni Rasae Lagu Berasil
Awas Boh Siep Berkeramil Sele
Baro Betihe Belanga Mucangkil
(Oleh Mango)